Kota Bengkulu – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bengkulu hadir dalam upacara penutupan Posko Bantuan di Perumahan Betungan Kota Bengkulu yang terdampak gempa bebera waktu lalu. Disampaikannya oleh Ketua PMI Kota, Dediyanto, bahwa PMI Kota Bengkulu telah melebur di Posko Bantuan sudah hampir seminggu, dalam agenda membantu petugas dalam menyalurkan bantuan.
“PMI sudah melebur di Posko selama satu minggu, dan ini adalah penutupan Posko ditandai dengan pembongkaran tenda-tenda kita”, ungkap Dediyanto yang juga Anggota DPRD Kota Bengkulu.
PMI Kota Bengkulu juga akan terus mengawal pembangunan rumah warga yang terdampak gempa.
“Proses selanjutnya, PMI akan mengindu dengan BPBD Kota Bengkulu, untuk melakukan proses pengawalan pembangunan yang telah disepakati bersama oleh warga yang terdampak”, tegas Ketua PMI Kota Bengkulu.
Hadirnya PMI Kota Bengkulu di Posko Bantuan tersebut selama seminggu adalah untuk melakukan subholding darurat untuk warga yang membutuhkan bantuan. Serta dalam melakukan agenda bela rakyat, PMI Kota Bengkulu akan selalu hadir bersama Pemerintah Kota Bengkulu.
“Kita PMI Kota sebetulnya melakukan subholding darurat untuk warga yang membutuhkan bantuan, jadi makanya kita mengerahkan para relawan untuk standby selama satu minggu. Kemudian PMI Kota akan selalu siap membantu Pemerintah Kota Bengkulu dalam agenda bela rakyat yang terdampak bencana gempa”, tutup Dediyanto Ketua PMI Kota Bengkulu.
(DSR)









